Disadur dari buku asli karya Forsyth yang berjudul "How To Make Management Communication Persuasive", di bawah ini merupakan penjelasan dari salah satu Bab dalam bukunya, bagaimana membangun kesan negosiasi baik saat berkomunikasi via pesawat telepon. Berikut saran-saran yang dikemukakannya:

> Berbicaralah Sedikit Lebih Lambat Dari Biasanya
Hindari berbicara dengan tempo cepat, karena bisa saja menimbulkan kesalahpahaman atau informasi yang tak terekam dalam ingatan si lawan bicara. Namun, berbicara terlalu lambat pun dapa membuat pendengar jengkel dan hilang kesabaran.

>Tersenyumlah, Gunakan Nada Suara Yang Bersahabat
Sekalipun tidak terlihat, senyuman dapat mempengaruhi nada suara. Pastikan, suara anda terdengar menyenangkan, efisien, dan yang terpenting, terdengar penuh antusias terhadap percakapan yang berlangsung.

> Gunakan Tekanan Yang Tepat
Berkaitan dengan tempo bicara anda, perhatikan pula mengenai penekanan. Pastikan anda memberikan tekanan yang tepat pada bagian percakapan yang penting sehingga jelas bagi pendengar.

>Pastikan bahwa maksud anda jelas.
Suara anda harus terdengar jelas, terutama saat melafalkan nama, angka, dan sebagainya. Konsinan B dan P sering terdengar mirip diucapkan melalui telepon, demikian juga halnya dengan sejumlah angka tertentu..

> Selalu Bersikap Positif
Milikilah kebranian untuk menyatakan keyakinan anda. Jangan mnegucapkan kata-kata atau ungkapan seperti "mungkin", "bisa juga", "saya rasa"
> Tidak Bertele-Tele
Usahakan informasi yang akan anda sampaikan terucap ringkas namun dengan urutan yang mudah dipahami dari satu pokok ke pokok yang lain.

> Hindari Istilah Khusus atau jargon
Jika lawan bicara anda berada dalam bidang pekerjaan yang sama seperti anda, tentu tidak akan ada masalah jika menggunakan istilah yang brkaitan dengan pekerjaan, Namun jika tidak, sebaiknya hindari.

>Bersifat Deskriptif
Segala sesuatu yang dapat memunculkan gambaran dalam pikiran pendengar akan merangsang timbulnya tanggapan tambahan dari seseorang lainnya yang hanya dibatsi oleh stimulus tunggal yang ada, yakni suara.


Related Post :